kontak kami

SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI

Minggu, 22 Mei 2016

Menanam melon dalam polibag

Menanam melon menggunakan media polibag rmang sulit sulit gampang. Yang perlu di perhatikan adalah nutrisi dari tanaman itu sendiri.penyiraman harus di lakukan setiap hari, terlebih jika tanaman menginjak usia remaja. Berbeda halnya dengan menanam di lahan terbuka atau sawah, tanaman melon dalam polibag mudah layu jika kekurangan air.
Berikut adalah cara menanam melon dalam polibag.
1.Pilih bibit unggul,
2.Semai dalam tisu yang lembab dan simpan dalam gelap
3.Tunggu sampai 2-3 hari sampai bibit mulai berkecambah.
4.Pindah bibit yang mulai berkecambah ke media tanam.
5.Setelah 1minggu pupuk menggunakan grower.
6.Ulangi seminggu selanjutnya.
7.Perhatikan perkembangan tanaman melon, jika terserang hama segera ditanggulangi secara cepat, karena tanaman melon rawan terserang penyakit
8.Lakukan perawatan hingga usia melon siap panen
9.Melon dapay di panen pada usia 60-70 hari

Sekian dulu pemaparan cara menanam melon dalam polibag, smoga bermanfaat.

Senin, 18 April 2016

Belajar goblok dari bob sadino "menyesatkan"

Tanpa rencana, tanpa tujuan, tanpa harapan. Itulah kalimat awal yang disajikan dalam buku yang ditulis oleh Dodi Mawardi. Apa mungkin manusia hidup tanpa rencana, tujuan dan harapan? Kayaknya tidak mungkin, tp janganlah banyak mengandai andai, kita bedah apa maksut dari kalimat tersebut.

Ini buat calon wirausahawan, calon karyawan minggir dulu. Menyakitkan ketika pendidikan formal dikatakan sebagai sampah, sebagian besar otak dari seorang sarjana adalah sampah. Tp ini ada benarnya juga, karena dalam pendidikan formal kita hanya disugui oleh informasi informasi tanpa turun langsung kelapangan. Informasi yang membuat kita pintar dalam berencana. Orang pintar biasanya banyak ide, bahkan mungkin terlalu banyak ide, sehingga tidak satupun yang menjadi kenyataan. Sedangkan orang goblok mungkin hanya punya satu ide, dan satu ide itulah yang menjadi pilihan usahanya. Jika mau jadi pengusaha, jangan terlalu banyak berfikir dan berencana seperti orang pintar. Tapi segera memulai, lakukan saja, just do it layaknya orang bodoh.

Cukup satu langkah awal. Ada kerikil disingkirkan, melangkah lagi. Bertemu duri di sibakkan, melangkah lagi. Terhalang lobang di lompati, melangkah lagi. Berjumpa api mundur, melangkah lagi. Berjalan terus mengatasi masalah. Keberhasilan itu adalah sebuah titik kecil yang berada di puncak segunung kegagalan. Maka kalo mau sukses, carilah kegagalan sebanyak banyaknya.

Bersambung dulu ya teman, pada intinya buku ini layak untuk kalian para calon wirausahawan karena banyak inspirasi didalamnya. Untuk calon karyawan dilarang keras untuk baca buku ini.!!!